Tahukah Mamsi bahwa Amenorea Laktasi dapat menjadi kontrasepsi alami. Temukan cara kerja, efektivitas, dan panduan praktis untuk penerapan yang aman dan efisien disini.
Metode amenorea laktasi telah menjadi salah satu opsi kontrasepsi alami yang menarik perhatian banyak Mamsi. Dengan memanfaatkan hubungan erat antara menyusui dan penghambatan ovulasi, metode ini menjadi pilihan bagi Mamsi yang ingin menghindari kehamilan tanpa menggunakan kontrasepsi hormonal atau perangkat intrauterin. Dalam panduan ini, kita akan menjelajahi dasar-dasar metode amenorea laktasi, cara kerjanya, efektivitasnya, dan panduan praktis untuk menerapkannya dengan aman dan efisien.
Apa itu Metode Amenorea Laktasi?
Metode amenorea laktasi adalah metode kontrasepsi alami yang mengandalkan efek inhibisi ovulasi yang dihasilkan oleh frekuensi dan durasi menyusui. Konsep dasarnya adalah bahwa ketika seorang Mamsi memberikan ASI eksklusif tanpa memberikan makanan tambahan, tubuhnya mengalami amenorea, yaitu tidak adanya menstruasi.
Cara Kerja Metode Amenorea Laktasi
Metode Amenorea Laktasi bekerja dengan memanfaatkan produksi ASI sebagai penghambat ovulasi pada Mamsi saat menyusui. Produksi ASI memicu pelepasan hormon prolaktin, yang menghambat produksi hormon reproduksi seperti estrogen dan progesteron. Karena itu, ovulasi dan menstruasi dapat tertunda atau bahkan dihentikan selama Mamsi masih memberikan ASI eksklusif dan belum menstruasi.
Namun, metode ini hanya efektif jika Mamsi dalam periode menyusui secara eksklusif dan belum menstruasi. Jika Mamsi sudah mulai menstruasi atau memberikan makanan tambahan pada bayi, maka efektivitas metode ini akan menurun.
Secara lebih rinci, berikut ini cara kerja metode amenorea laktasi:
Efektivitas Metode Amenorea Laktasi
Tingkat efektivitas metode amenorea laktasi sangat tergantung pada seberapa ketat kriteria yang harus dipenuhi. Beberapa diantaranya adalah:
Langkah-langkah Praktis untuk Menggunakan Metode Amenorea Laktasi
Untuk menggunakan metode amenorea aktasi, Mamsi perlu memenuhi beberapa syarat, yaitu:
Mamsi perlu memahami konsep siklus menyusui, di mana ovulasi lebih cenderung terhambat selama enam bulan pertama setelah melahirkan jika mereka menyusui secara eksklusif.
Penting untuk sering menyusui bayi, termasuk malam hari. Frekuensi dan durasi yang tinggi memberikan perlindungan maksimal.
Metode ini lebih efektif ketika bayi tidak diberi makanan tambahan. Pengenalan makanan padat dapat mengurangi efek inhibisi ovulasi.
Mamsi juga perlu memahami tanda-tanda ovulasi yang mungkin muncul sebelum menstruasi kembali, seperti perubahan lendir serviks atau nyeri ovulasi.
Jika Mamsi memenuhi semua syarat tersebut, maka metode amenorea laktasi dapat digunakan sebagai metode kontrasepsi alami. Namun, jika salah satu syarat tidak terpenuhi, maka efektivitas metode ini akan menurun.
Keuntungan dari Metode Amenorea Laktasi
Metode amenorea laktasi memiliki sejumlah manfaat, terutama bagi Mamsi yang memenuhi kriteria-kriteria tertentu. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari penggunaan metode amenorea laktasi:
Kekurangan Metode Amenorea Laktasi
Meskipun metode amenorea laktasi memiliki kelebihan, terdapat juga beberapa kerugian dan pertimbangan yang perlu dipertimbangkan oleh Mamsi yang memilih metode ini sebagai bentuk kontrasepsi. Berikut adalah beberapa kerugian dari metode amenorea laktasi:
Metode amenorea laktasi dapat menjadi opsi kontrasepsi alami yang efektif untuk beberapa Mamsi, terutama jika mereka memenuhi semua kriteria yang diperlukan. Meskipun memiliki kelebihan, penting untuk memahami bahwa efektivitasnya dapat bervariasi dan risiko kehamilan meningkat ketika kondisi amenorea terganggu. Konsultasikan dengan profesional kesehatan untuk menentukan apakah metode ini sesuai dengan situasi individu Mamsi. Tetaplah terinformasi dan terbuka terhadap opsi kontrasepsi yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Mamsi.
Agar perjalanan mengASIhi secara eksklusif berjalan optimal, konsumsi ASI booster, Herba ASIMOR. Herba ASIMOR adalah ASI booster berbahan natural asli Indonesia dengan kandungan galatonol yang merupakan campuran ekstrak daun katuk dan daun torbangun yang berfungsi sebagai stimulan ASI dan meningkatkan produksi ASI.
Selain itu, dalam Herba ASIMOR juga terdapat kandungan fraksi striatin yang merupakan ekstrak ikan gabus untuk meningkatkan kadar lemak dalam ASI. Herba ASIMOR tersedia dalam dua pilihan yaitu berbentuk kaplet dan powder drink yang sangat praktis dan pasti aman untuk dikonsumsi oleh Mamsi.
Herba ASIMOR turut mendukung #KawalAwal kehidupan si kecil dengan 100% ASI eksklusif. ASI berkualitas dengan kuantitas maksimal, si kecil pun tumbuh optimal.
Referensi:
https://hellosehat.com/parenting/bayi/menyusui/metode-amenore-laktasi/